Pakaian atau baju bayi merupakan salah satu perlengkapan bayi yang sangat dibutuhkan oleh sang buah hati. Proses pembelian pakaian bayi ini sangat digemari para calon orang tua dan kakek serta nenek. Mereka senang mencari pakaian yang lucu untuk meningkatkan level kelucuan sang buah hati. Apalagi sekarang busana bayi semakin beragam dan fashionable bila dibandingkan dulu.
Selain bentuk busana bayi yang semakin modis, bahan yang digunakan untuk membuatnya juga semakin beragam. Nah, sebagai calon orang tua, nenek, kakek atau pemberi hadiah untuk bayi; kita harus semakin jeli dalam memilih busana bayi karena kulit bayi masih sangat sensitif sehingga tidak semua bahan pakaian cocok dengannya.
Baju Bayi Yang Disarankan Tidak Dibeli
Berikut ini beberapa tips mengenai busana bayi yang perlu dihindari:
Hindari membeli pakaian bayi dengan bahan polyester dan nilon karena kedua bahan ini merupakan bahan yang kurang dalam penyerapan keringat. Bila pakaian tidak bisa menyerap keringat dengan baik, keringat akan menempel pada tubuh bayi dan membuatnya tidak nyaman karena lengket. Selain itu, keringat yang tidak terserap dapat memicu biang keringat.
- Jangan memilih baju yang ukurannya terlalu pas. Walaupun modelnya bagus tetapi terlalu pas dengan buah hati lebih baik jangan dibeli. Baju yang terlalu pas atau sempit hanya akan menganggu gerakan bayi dan membuatnya terluka. Kulit bayi ketika umurnya masih di bawah 2 tahun masih sangat tipis karena belum adanya lemak tebal yang melindunginya seperti yang ada pada orang dewasa. Dengan kulitnya yang tipis, gesekan sedikit saja dari baju dapat membuatnya terluka.
- Jangan memilih baju bayi yang memiliki kancing di bagian belakang. Ingat bayi sampai pada umur 3 bulan belum bisa tengkurap. Kancing akan membuatnya tidak nyaman dan parahnya bisa melukai dia.
- Jangan memilih pakaian tanpa kancing. Pakaian tanpa kancing berarti harus dimasukan dari daerah kepala. Kepala bayi masih sangat rentang ketika dia masih di bawah umur 2 tahun. Pilih baju yang tidak perlu melewati kepala seperti baju berkancing depan.
- Jangan memilih baju bayi yang berkerah tebal dan kaku karena dapat membuat leher terasa gatal dan bayi tidak nyaman.
- Jangan memilih baju yang memiliki karet elastis yang terlalu ketak karena akan meninggalkan bekas pada kulit bayi.
- Usahakan jangan dulu memilih baju bayi yang memiliki banyak hiasan. Hiasan yang mudah lepas dapat dengan mudah ditelan oleh sang buah hati.
Tips Memilih Bayu Bayi yang Tepat
- Pilih busana bayi dengan bahan katun kalau bisa yang “100% dari bahan katun”. Bahan katun merupakan bahan yang bisa menyerap keringat dengan baik.
- Pilih baju yang agak longgar. Ada baiknya juga membeli setidaknya 2-5 bulan di atas umur bayi. Contoh si buah hati sekarang sudah berumur 3 bulan, kita bisa membeli baju untuk umur 5-8 bulan. Selain longgar, baju yang kebesaran ini bisa dikenakan dalam jangka waktu yang lama. Ingat pertumbuhan bayi itu sangat cepat berbeda dengan orang dewasa seperti kita yang pertumbuhannya sudah berhenti.
- Pilih baju dengan kancing depan agar mudah dikenakan pada bayi dan dibuka bila baju basah karena keringat atau tumpahan susu.
- Negara kita adalah negara tropis, pilihlah pakaian dengan kerah bulat atau lancip yang tidak tebal. Udara tropis yang panas sangat mudah membuat bayi merasa gerah. Pilih pakaian yang agak tipis. Untuk musim hujan yang dingin, kita hanya perlu menambahkan kaos kaki, sarung tangan serta tambahkan selimut bayi.
- Untuk pakaian yang memiliki hiasan seperti kancing dan pita, pastikan kita menjahitnya lagi untuk memastikan dia kuat dan tidak mudah terlepas walaupun sang bayi menariknya.
Semoga artikel informasi jangan sembarangan membeli baju bayi ini membantu –hm-
4 Comments
Toko Bayi
buat bayi memang harus selektif bgt yah
Heni
Yap :D sangat hehehhe
mainan anak perempuan
buat bayi emang kita harus pintar2 memilih.
Heni
Ya :D , orangtua harus pandai memilih baik itu perlengkapan baju, perlengkapan mandi atau mainan