Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia. Dari total penduduk yang berjumlah 267 juta jiwa, 132,89 juta jiwa di antaranya merupakan penduduk perempuan. Sayangnya meski memiliki jumlah penduduk perempuan yang begitu besar, potensinya masih belum diberdayakan sepenuhnya. Sebagai salah satu grup bisnis terbesar di Indonesia, Royal Golden Eagle pun merasa memiliki tanggung jawab untuk ikut berkontribusi dalam memberdayakan perempuan Indonesia.
Salah satu unit bisnis Sukanto Tanoto yang aktif dalam pemberdayaan perempuan adalah APRIL Group. Perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi pulp dan kertas ini memiliki beberapa program pemberdayaan masyarakat. Salah satu program yang cukup sukses dan terus bertahan hingga saat ini adalah program Rumah Batik Andalan.
Program Rumah Batik Andalan Raja Garuda Mas
Gagasan mengenai program Rumah Batik Andalan ini awalnya tercetus atas kondisi istri karyawan perusahaan yang banyak menganggur setelah menyelesaikan urusan rumah tangga. Waktu luang yang begitu banyak seperti ini sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk melakukan hal-hal yang produktif. Atas dasar itulah, grup Royal Golden Eagle melalui APRIL Group dan Tanoto Foundation menyelenggarakan program pelatihan membatik.
Tahun 2013 adalah tahun di mana program membatik ini resmi dimulai. Melihat perkembangannya yang positif, perusahaan Sukanto Tanoto pun mengembangkannya ke tingkat yang lebih lanjut dengan mendirikan Rumah Batik Andalan di tahun 2014.
Dalam program ini, ibu-ibu karyawan dan masyarakat sekitar wilayah operasi perusahaan mendapatkan pelatihan membatik dari ahlinya. Seiring dengan semakin berkembangnya program pelatihan ini, banyak peserta yang kemudian dikirim ke kota-kota yang menjadi pusat batik nasional seperti Surakarta, Pekalongan dan Yogyakarta untuk belajar langsung dari para praktisi.
Royal Golden Eagle juga membuka peluang bagi peserta yang telah menyelesaikan pelatihannya untuk menjual karyanya di Rumah Batik Andalan. Dalam pemasarannya, karya peserta program Rumah Batik Andalan mendapatkan bantuan dari APRIL Group. Sedikitnya ada 70 perempuan yang telah dilatih dalam program membatik. Bahkan ada juga beberapa di antaranya yang bekerja secara penuh di Rumah Batik Andalan.
Rumah Batik Andalan Bantu Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Sekitar
Dampak positif yang disebarkan oleh Rumah Batik Andalan tidak hanya dirasakan oleh istri karyawan perusahaan Royal Golden Eagle. Setiap peserta yang mengikuti pelatihan membatik merasakan dampak positifnya. Ini juga termasuk istri-istri masyarakat sekitar area operasi perusahaan.
Para istri yang sebelumnya tidak memiliki kesibukan setelah menyelesaikan urusan rumah tangga kini menjadi lebih produktif. Berkat program ini, banyak alumni peserta pelatihan yang bisa mendapatkan penghasilan antara Rp 2,5 juta hingga Rp 3 juta per bulannya.
Tidak sedikit kisah peserta pelatihan yang sukses mendapatkan penghasilan. Bahkan ada salah satu peserta pelatihan yang bisa membantu suaminya membangun rumah dari keterampilan membatik yang diperolehnya. Selain itu, banyak juga perempuan yang tadinya tidak memiliki keterampilan khusus kini bisa menghasilkan karya bernilai jual.
Grup bisnis Royal Golden Eagle memiliki budaya kerja yang sangat menghormati kaum perempuan. Hal tersebut tidak hanya diwujudkan dalam bentuk program pemberdayaan masyarakat. Perusahaan juga memperlakukan karyawan perempuannya dengan berpegang pada kesetaraan gender.
Karyawan perempuan mendapatkan kesempatan yang sama seperti karyawan laki-laki. Beberapa di antaranya mendapatkan posisi penting dalam perusahaan. Bahkan tidak sedikit karyawan perempuan yang mendapat kesempatan untuk melanjutkan studi di universitas luar negeri dengan bantuan biaya dari perusahaan yang berada di bawah naungan grup Royal Golden Eagle.