Pagar panen beton precast menjadi pilihan saat ini dibandingkan pagar panel beton konvensional. Salah satu alasannya harga pagar panel beton precast lebih murah dibandingkan pagar Beton konvensional. Mungkin beberapa dari kita kurang percaya jika harga pagar panen beton precast lebih murah, oleh sebab itu mari kita sama-sama mengecek penjelasan di bawah ini.
Beton Konvensional Membutuhkan Lebih Banyak Tenaga Kerja Dibandingkan Beton Precast
Beton precast adalah beton yang dicetak sesuai kebutuhan dimana ukuran dan bentuknya bisa request di tempat khusus. Sedangkan beton konvensional adalah pembuatan beton yang dikerjakan secara tradisional dimana pembuatan langsung di lokasi bangunan secara manual baik perangkaian tulang bagunan, percampuran hinggga pengaplikasiannya ke tulang bangunan. Dari sini saja sudah terlihat tenaga manusia yang dibutuhkan untuk membuat beton konvensional sangatlah banyak. Semakin banyak tenaga manusia yang dibutuhkan dalam sebuah proyek berarti uang yang digunakan sebagai upah untuk tenaga manusia tersebut juga semakin tinggi.
Waktu Pengerjaan Beton Konvensional Lebih Panjang daripada Beton Precast
Selain itu proses pengerjaan serba manual beton konvesial ini membutuhakan waktu yang lebih panjang dibandingkan beton precast. Ingat, kebanyakan pekerja atau kontraktor dibayar perhari, perminggu atau perbulan. Semakin waktu pengerjaan yang semakin panjang, uang yang dikeluarkan pun akan semakin banyak.
Pengerjaan beton precast bisa lebih cepat dikarenakan beton yang dipakai memang beton yang sudah dicetak sebagai kebutuhan sehingga para pekerjaan bangunan hanya perlu mmemasangkannya sesuai dengan desainya dan memastikan pemasangannya tepat. Jadi waktu yang dihabiskan pekerja di lapangan tidak terlalu banyak sehingga uang yang dikerluarkan pun bisa dipangkas.
Selain harga tentu ada alasan lain kenapa beton precast lebih dipilih sebagai bahan untuk pembuatan pagar panel, alasan lainnya adalah:
- Beton precast dibuat ditempat khusus sehingga tidak terpengaruh oleh kondisi cuaca di lokasi pembangunan. Hal ini tentu berbeda dengan beton konvensional yang dibuat di lokasi pembangunan dimana cuaca bisa berubah sewaktu-waktu. Jadi mutu beton precast lebih terjamin dan lebih kuat dibandingkan beton konvensional. Dengan daya tahan yang kuat tersebut jugalah, beton precast juga mulai banyak digunakan untuk keperluan dekoratif dan eksterior rumah. Misalnya saja untuk pembatas atau pagar pada saat membuat taman minimalis di rumah atau sebagai dekorasi pada balkon rumah.
- Beton precast lebih ramah lingkungan karena jarang ada sisa. Hal ini disebabkan pembuatannya disesuaikan dengan kebutuhan. Dikarenakan pembuatan beton konvensional di lokasi pembanguan, pada umumnya kita akan banyak membeli bahan baku pembuatan beton sehingga tidak jarang sisa bahan baku tersisa dan ditumpuk hingga rusak.
Semoga artikel informasi ini membantu –hm-