Kecantikan

Kapan Harus Pergi ke Dokter Kulit? Kenali Tanda-tandanya

Sebagian besar masyarakat Indonesia masih asing dengan layanan dokter kulit dan kelamin. Padahal gangguan terkait kulit termasuk kondisi yang sangat umum dialami. Sebut saja kondisi sehari-hari gatal-gatal, iritasi, dan jerawat.

Meskipun beberapa kondisi bisa diatasi dengan obat warung, beberapa masalah kulit bisa mengindikasikan gangguan yang serius.

Lantas, kapan harus pergi ke dokter kulit? Nah, untuk menentukannya, Anda perlu memperimbangkan gejala dan tingkat keparahan kondisi. Simak lebih lanjut tanda-tanda kulit perlu perawatan segera.

Kapan Harus Pergi ke Dokter Kulit?

Anda sebaiknya bergegas mengunjungi dokter kulit apabila mengalami tanda-tanda sebagai berikut:

1. Jerawat Membandel

Jerawat rupanya bukan sekedar gangguan penampilan, melainkan kondisi dermatologis yang perlu perhatian khusus. Kondisi ini disebabkan oleh peradangan pada pori-pori yang tersumbat oleh minyak, sel kulit mati, atau bakteri.

Mengutip US Dermatology Partners, penyumbatan tersebut menyebabkan bakteri yang terjebak dalam pori tumbuh semakin banyak sehingga sistem imun bereaksi dengan pembengkakan dan kemerahan.

Naasnya, terkadang jerawat bisa tidak kunjung reda dengan perawatan biasa. Hal ini bisa menyebabkan rasa sakit dan meninggalkan bekas luka. Maka, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter kulit.

2. Ruam atau Gatal Terus Menerus

Ruam atau gatal yang tidak kunjung menghilang juga bisa menandakan kondisi yang perlu penanganan dokter. Beberapa kondisi yang menimbulkan gejala ini meliputi eksim, psoriasi, dan rosacea.

Dokter kulit dan kelamin bisa meresepkan obat yang sesuai untuk mengatasi kondisi.

3. Rambut Rontok

Masalah rambut rontok juga sebaiknya tidak Anda sepelekan. Terlebih lagi, jika sudah terjadi kerontokan secara berlebihan.

Kondisi tersebut bisa mengindikasikan gangguan pada kulit kepala yang memerlukan perawatan medis. Jadi, ada baiknya mengkonsultasikan masalah rambut rontok berlebihan sebelum berdampak negatif pada keseharian.

4. Iritasi Kulit yang Terus Menerus

Iritasi sering kali menimbulkan gejala seperti kulit gatal, kemerahan, atau bersisik. Biasanya, obat atau salep bisa membantu mengatasi iritasi kulit. Namun, ada kalanya iritasi terus menerus terjadi meski sudah diobati.

Hal tersebut juga menjadi indikasi Anda perlu segera berkunjung ke dokter kulit. Pasalnya, iritasi yang tidak kunjung mereda bisa menandakan kondisi kulit kronis.

5. Gangguan pada Kuku

Anda juga sebaiknya segera ke dokter kulit apabila mengalami gangguan pada kuku seperti kuku tumbuh ke arah dalam atau mengalami infeksi jamur.

Kondisi kuku bisa merupakan tanda penyakit lain yang perlu penanganan segera, seperti anemia, diabetes, penyakit hati, dan penyakit jantung.

6. Bekas Luka Serius

Dokter kulit juga bisa membantu Anda menangani bekas luka yang mengganggu. Sebagai contoh luka akibat jerawat, goresan, atau sayatan.

Ada berbagai metode perawatan yang dapat membantu menghilangkan bekas luka, seperti perawatan kulit dengan laser dan mikrodermabrasi.

7. Tahi Lalat atau Bercak yang Berubah

Tahi lalat atau bercak pada kulit yang mengalami perubahan warna, ukuran, bentuk, atau gejala juga perlu pemeriksaan segera. Pasalnya, kondisi ini bisa menandakan kanker kulit.

Itulah beberapa kondisi yang menentukan kapan harus pergi ke dokter kulit segera. Mendapatkan penanganan secepatnya sangat penting untuk mencegah kondisi memburuk.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.